“Saya menderita glukoma selama 2,5 tahun. Setelah minum 3 botol XAMthonePlus selama 2 minggu lebih, glukoma saya membaik, saya bisa melihat kembali. Saya minum 30 ml atau setara dengan 6 sendok makan per hari. XAMthonePlus memang luar biasa.”
Mengenal penyakit glaukoma.Glaukoma adalah salah satu jenis penyakit mata dengan gejala yang tidak langsung, yang secara bertahap menyebabkan penglihatan pandangan mata semakin lama akan semakin berkurang sehingga akhirnya mata akan menjadi buta. Hal ini disebabkan karena saluran cairan yang keluar dari bola mata terhambat sehingga bola mata akan membesar dan bola mata akan menekan saraf mata yang berada di belakang bola mata yang akhirnya saraf mata tidak mendapatkan aliran darah sehingga saraf mata akan mati.
Faktor Resiko Glaukoma- Riwayat glaukoma di dalam keluarga.
- Tekanan bola mata tinggi
- Miopia (rabun jauh)
- Diabetes (kencing manis)
- Hipertensi (tekanan darah tinggi)
- Migrain atau penyempitan pembuluh darah otak (sirkulasi buruk)
- Kecelakaan/operasi pada mata sebelumnya
- Menggunakan steroid (cortisone) dalam jangka waktu lama
- Lebih dari 45 tahun
- Primary Open-Angle Glaucoma | GLAUKOMA Sudut-Terbuka Primer
Glaukoma Sudut-Terbuka Primer adalah tipe yang yang paling umum dijumpai. Glaukoma jenis ini bersifat turunan, sehingga resiko tinggi bila ada riwayat dalam keluarga. Biasanya terjadi pada usia dewasa dan berkembang perlahan-lahan selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Seringkali tidak ada gejala sampai terjadi kerusakan berat dari syaraf optik dan penglihatan terpengaruh secara permanen. Pemeriksaan mata teratur sangatlah penting untuk deteksi dan penanganan dini.
- Acute Angle-Closure Glaucoma | GLAUKOMA Sudut-Tertutup Akut
Glaukoma Sudut-Tertutup Akut lebih sering ditemukan karena keluhannya yang mengganggu. Gejalanya adalah sakit mata hebat, pandangan kabur dan terlihat warna-warna di sekeliling cahaya. Beberapa pasien bahkan mual dan muntah-muntah. Glaukoma Sudut-Tertutup Akut termasuk yang sangat serius dan dapat mengakibatkan kebutaan dalam waktu yang singkat. Bila Anda merasakan gejala-gejala tersebut segera hubungi dokter spesialis mata Anda.
- Secondary GLAUCOMA | GLAUKOMA Sekunder
- Congenital GLAUCOMA | GLAUKOMA Kongenital
Glaukoma Kongenital ditemukan pada saat kelahiran atau segera setelah kelahiran, biasanya disebabkan oleh sistem saluran pembuangan cairan di dalam mata tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya tekanan bola mata meningkat terus dan menyebabkan pembesaran mata bayi, bagian depan mata berair dan berkabut dan peka terhadap cahaya.
Gejala Awal GlaukomaGejala yang dirasakan pertama kali antara lain : bila memandang lampu neon/sumber cahaya maka akan timbul warna pelangi di sekitar neon tersebut, mata terasa sakit karena posisi mata dalam keadaan membengkak, penglihatan yang tadinya kabur lama kelamaan akan kembali normal. Hal inilah yang membuat para penderita glaukoma tidak menyadari bahwa ia sudah menderita penyakit mata yang kronis.
TESTIMONI
- Nama : Ratnadewi Hapsari
- Asal : Jakarta, DKI Jakarta
- Umur : 58 tahun
- Profesi : Pensiunan Swasta
- Penyakit : Glukoma
- Nama : Ida Suleha
- Asal : Mojokerto, Jawa Timur
- Umur : 56 tahun
- Profesi : Pensiunan Negeri
- Penyakit : Glukoma
- Nama : Juminawati
- Asal : Sidoarjo, Jawa Timur
- Umur : 57 tahun
- Profesi : Penjual Sayur
- Penyakit : Glukoma
- Nama : Yuliana Safitri
- Asal : Surabaya, Jawa Timur
- Umur : 58 tahun
- Profesi : Pensiunan Swasta
- Penyakit : Glukoma
- Nama : Bu Ali
- Asal : Sidoarjo, Jawa Timur
- Umur : 60 tahun
- Profesi : Ibu Rumah Tangga
- Penyakit : Glukoma
0 komentar:
Posting Komentar